Selasa, 30 Oktober 2012

yuk yah!!!!!!

dapet artikel ini dieramuslim yah. semoga mengingatkan kita untuk kembali ke jalan orang-orang sholeh yang menjaga shalat malamnya

Abdullah bin Umar dan Sholat Tahajjud

Ihsan Tandjung – Minggu, 24 April 2011 16:21 WIB
Salah seorang sahabat Rasulullah صلى الله عليه و سلم ialah Abdullah bin Umar radhiyAllahu ‘anhuma. Beliau adalah seorang sahabat mulia putra dari salah seorang sahabat utama yakni Umar bin Khattab radhiyAllahu ‘anhu. Beliau seorang yang dikaruniai Allah سبحانه و تعالى ke-faqih-an (kedalaman pemahaman) dalam ilmu-ilmu mengenai dienullah Al-Islam. Beliau juga terkenal seorang yang zuhud (tidak terikat hati dengan dunia) dan ‘abid (rajin ber-ibadah kepada Allah سبحانه و تعالى). Sewaktu masih muda belia, Abdullah bin Umar radhiyAllahu ‘anhuma berangan-angan seandainya ia dapat bermimpi sesuatu yang menyebabkan dirinya punya alasan untuk berkonsultasi langsung kepada Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم . Ia iri melihat seorang yang menceritakan mimpinya kepada Rasulullah صلى الله عليه و سلم . Kisahnya disampaikan di dalam hadits di bawah ini oleh dirinya sendiri:
عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ كَانَ الرَّجُلُ فِي حَيَاةِ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
إِذَا رَأَى رُؤْيَا قَصَّهَا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتَمَنَّيْتُ أَنْ
أَرَى رُؤْيَا أَقُصُّهَا عَلَى النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ وَكُنْتُ غُلَامًا شَابًّا عَزَبًا
وَكُنْتُ أَنَامُ فِي الْمَسْجِدِ عَلَى عَهْدِ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَرَأَيْتُ فِي النَّوْمِ كَأَنَّ مَلَكَيْنِ
أَخَذَانِي فَذَهَبَا بِي إِلَى النَّارِ
فَإِذَا هِيَ مَطْوِيَّةٌ كَطَيِّ الْبِئْرِ
وَإِذَا لَهَا قَرْنَانِ كَقَرْنَيْ الْبِئْرِ
وَإِذَا فِيهَا نَاسٌ قَدْ عَرَفْتُهُمْ
فَجَعَلْتُ أَقُولُ أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ
قَالَ فَلَقِيَهُمَا مَلَكٌ فَقَالَ لِي
لَمْ تُرَعْ فَقَصَصْتُهَا عَلَى حَفْصَةَ
فَقَصَّتْهَا حَفْصَةُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ النَّبِيُّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
نِعْمَ الرَّجُلُ عَبْدُ اللَّهِ
لَوْ كَانَ يُصَلِّي مِنْ اللَّيْلِ
قَالَ سَالِمٌ فَكَانَ عَبْدُ اللَّهِ
بَعْدَ ذَلِكَ لَا يَنَامُ
مِنْ اللَّيْلِ إِلَّا قَلِيلًا
Dari Abdullah Ibnu ‘Umar radhiyAllahu ‘anhuma dia berkata; “Apabila ada seseorang yang bermimpi pada masa Rasulullah  maka ia pun akan menceritakan mimpi itu kepada Rasulullah, hingga saya juga ingin sekali bermimpi dan menceritakannya kepada beliau. Ketika remaja, pada masa Rasulullah  , saya pernah tertidur di masjid. Dalam tidur itu saya bermimpi bahwa ada dua malaikat yang menangkap saya dan membawa saya ke neraka yang tepinya berdinding seperti sumur dengan dua tali seperti tali sumur. Ternyata di dalam sumur tersebut ada beberapa orang yang saya kenal dan segera saya ucapkan: ‘Aku berlindung kepada Allah dari siksa neraka. Aku berlindung kepada Allah dari siksa neraka. Aku berlindung kepada Allah dari siksa neraka.’ Tak lama kemudian, kedua malaikat tersebut ditemui oleh satu malaikat lain dan ia berkata kepada saya; ‘Kamu akan aman.’ Lalu saya ceritakan mimpi saya itu kepada Hafshah radhiyAllahu ‘anha dan Hafshah menceritakannya kepada Rasulullah  . Kemudian Rasulullah  bersabda: ‘Sebaik-baik orang adalah Abdullah bin Umar radhiyAllahu ‘anhuma, jika ia berkenan melaksanakan shalat di sebagian malam.’ Salim radhiyAllahu ‘anhu berkata; ‘Setelah itu Abdullah bin Umar radhiyAllahu ‘anhuma tidak pernah tidur di malam hari kecuali sebentar.’ (MUSLIM – 4528)
Subhanallah... berdasarkan hadits di atas kita dapat melihat betapa kedekatan Abdullah bin Umar radhiyAllahu ‘anhuma dengan Allah سبحانه و تعالى sehingga ia dikaruniai Allah سبحانه و تعالى nikmat berupa mimpi yang semakin mendorongnya untuk lebih banyak lagi beribadah. Dalam hal ini ibadah sholat malam atau sholat tahajjud. Ia memang terkenal seorang ‘abid, tetapi rupanya Allah سبحانه و تعالى menghendaki agar ia menjadi seorang ‘abid yang lebih baik lagi sehingga ia didorong untuk membiasakan dirinya tidak melewati malam kecuali dengan menegakkan sholat tahajjud. Ia akhirnya menjadi seorang hamba Allah سبحانه و تعالى yang tidak tidur di malam hari kecuali sedikit saja. Sisanya ia habiskan waktu malamnya untuk ber-khalwat (berdua-duaan) dengan Rabbnya, Allah سبحانه و تعالى .
Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم sangat menganjurkan ummatnya agar biasa menegakkan sholat malam. Bahkan beliau menyebutnya sebagai sholat yang paling utama sesudah sholat wajib lima waktu:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ شَهْرِ رَمَضَانَ
شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ
وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ
صَلَاةُ اللَّيْلِ
Dari Abu Hurairah radhiyAllahu ‘anhu dia berkata, Rasulullah  bersabda: "Sebaik baik puasa setelah puasa di bulan Ramadlan adalah puasa di bulan Muharram dan sebaik baik shalat setelah shalat wajib adalah shalat malam." (TIRMIDZI – 402)
Oleh karenanya uswah hasanah kita Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم mencontohkan bahwa beliau tidak pernah meninggalkan sholat malam bagaimanapun keadaannya. Hatta beliau sedang sakit sekalipun, beliau tetap mengerjakannya. Subhaanallah.
قَالَتْ عَائِشَةُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا
لَا تَدَعْ قِيَامَ اللَّيْلِ
فَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
كَانَ لَا يَدَعُهُ وَكَانَ إِذَا مَرِضَ
أَوْ كَسِلَ صَلَّى قَاعِدًا
Aisyah radliallahu ‘anha berkata; "Janganlah kamu meninggalkan shalat malam (qiyamul lail), karena Rasulullah صلى الله عليه و سلم tidak pernah meninggalkannya, bahkan apabila beliau sedang sakit atau kepayahan, beliau shalat dengan duduk." (ABUDAUD – 1112)
Bahkan terdapat sebuah hadits yang meriwayatkan bahwa jika Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم tidak sempat sholat malam lantaran ketiduran, maka beliau menggantinya dengan melakukannya di siang hari.
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ
كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
إِذَا لَمْ يُصَلِّ مِنْ اللَّيْلِ
مَنَعَهُ مِنْ ذَلِكَ النَّوْمُ
أَوْ غَلَبَتْهُ عَيْنَاهُ صَلَّى مِنْ
النَّهَارِ ثِنْتَيْ عَشْرَةَ رَكْعَةً
قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Dari ‘Aisyah radhiyAllahu ‘anha dia berkata, adalah Nabi  jika tidak sempat shalat malam karena ketiduran atau terserang kantuk, beliau shalat disiang hari sebanyak dua belas raka’at. Abu Isa berkata, ini adalah hadits hasan shahih. (TIRMIDZI – 407)
Ya Allah, mudahkanlah dan berkahilah kami untuk bangun malam guna menegakkan sholat malam sebagai bukti kesetiaan kami kepada Rasul-Mu Nabi Muhammad .

Senin, 29 Oktober 2012

oleh-oleh mario teguh

niatnya hendak menonton televisi, tapi ternyata tidak ada yang bagus. akhirnya bertemu dengan channel metro tv yang menayangkan acara mario teguh. temanya forever young(memperingati hari sumpah pemuda). pas waktu itu mario teguh menjelaskan tentang sesuatu yang pas banget dengan keadaanku sekarang. Gaji dan Penghasilan sama. Tetapi ada yang bekerja keras, dan ada yang santai-santai saja(semaunya). siapakah yang rugi??????Awalnya saya termasuk yang menjawab bahwa yang rugi adalah yang kerja keras. Sampai akhirnya ada penjelasan dari Pak Mario seperti ini. Ketika kita bekerja keras, artinya kita amanah. tetapi ketika kita bersantai artinya kita berkhianat. Saya menafsirkan pengertian amanah dan khianat ini terkait dengan tugas dan tanggung jawab kita serta penghasilan yang kita terima atas tugas dan tanggungjawab tersebut. Janji Allah terhadap orang-orang yang amanah adalah kehidupannya akan baik dan terjaga (bukan dari segi materi saja lho ya).  Meskipun penghasilan kita sama secara materi, namun ada janji dari Sang Pencipta bahwa jika kita amanah Dia akan menjaga kita (apapun bentuk penjagaanNya yang barangkali kita tidak menyadarinya). Dan jika kita sanggup memperoleh predikat amanah tersebut, tentunya itu sesuatu yang tak ternilai buat kita. Itulah keberuntungan-keberuntungan tersendiri buat kita. Dan terhadap orang-orang yang khianat tadi, tentu akan memperoleh sebaliknya.
Jadi, bagaimanapun bentuk penampakan manusia didepan manusia lainnya, Sang Pencipta lebih mengetahui apa yang ada dalam hati mereka. Dan Allah pun memberikan penilaian bukan berdasar penampakan lahiriah manusia, melainkan apa yang ada dalam hati mereka yang tercermin dalam tingkah lakunya.
sebuah motivasi untukku dan teman-teman yang  kadang lelah melihat "reality life" di sekitar kami
 

Selasa, 16 Oktober 2012

hari pertama play group

 kemarin adalah hari pertama Dina masuk play group. kesibukan pagi hari bertambah untuk menyiapkan dina masuk sekolahnya. yang biasanya dia bangun sesuka hatinya, ini harus dibangunin lebih pagi biar sempat minum susu dan mandi. Untuk nyuapin diserahin kepada ummi. dan pagi itu ternyata ayahnya sudah membangunkan dina lebih dulu ketika aku masih sibuk di dapur. and the effect is dina nangis. dihari-hari biasa, memang kalau dina bangun dan bukan bundanya yang disampingnya dia pasti nangis. nah, ini lebih-lebih lagi. Dina belum ingin bangun dah dibangunin dan ayahnya lagi yang diketemukan disampingnya. alhasil sepagi itu sebelum aku berangkat udah lebih dari 2 kali dina nangis. gak pas dikit aj sama yang dia mau, langsung deh menangis.Dan ternyata itu berlangsung seharian.Ekstra kesabaran kalau sudah seperti itu.
di sekolah yang baru pun ternyata anaknya masih harus beradaptasi. dina yang biasanya langsung membaur ternyata masih diam saja dengan teman-teman barunya. pun dengan ibu gurunya. diajak beraktifitas seperti menyanyi dan membaca doa belum mau,  padahal doa-doa itu sudah dihafalnya. di dalam kelas sebentar kemudian keluar main. nah, kalau ini memang tidak perlu diragukan lagi. karena itu kesukaannya, dia sangat menikmati. Bahkan sampai play group selesai dan waktunya pulang, dina tidak mau diajak pulang. Endingnya menangislah sepanjang perjalanan pulang hingga ketemu dengan penjual es krim. Meredalah tangisnya karena dibelikan es krim. (deuuhhh...)
Note :
  • Membangunkan anak harus dengan kasih sayang, hingga hilang rasa malas dan suntuknya karena mood ketika bangun pagi akan terbawa hingga seharian
  • jikalau anak masih mau bermain dan belum bisa tinggal diam lama dikelas, jangan dipaksakan!!! Yang penting dia menyukai. Hal ini penting untuk membentuk persepsi kedepannya tentang sekolah.

Kamis, 11 Oktober 2012

FITNAH DUNIA MAYA

internet sekarang bukan sesuatu yang luar biasa. Dalam hampir sebagian besar waktu kita, internet menjadi bagiannya.facebook, twitter dan jejaring sosial lainnya cukup mengundang peminatnya untuk rajin meng-update status. mbah google pun punya peran penting buat menjawab segala macam pertanyaan yang kita tidak tahu. PR anak,alamat teman, alamat kantor plus nomor telpon langsung saja tanya mbah google.

begitu pula dengan kehidupanku. setiap hari tidak pernah lepas dari internet. dikantor, gmail merupakan sarana untuk kirim-mengirim data dengan bank/pos mitra kerja. gtalk menjadi tempat saling berbagi info tentang pekerjaan, kabar ataupun sekedar say hallo dengan teman yang lama tidak berjumpa.internet ini telah mendekatkan yang jauh, membuat dunia seakan tidak bersekat yang dalam bahasa kerennya globalisasi (betul nggak????) dan aku sekarang menjadi bagian didalamnya:)))

seiring perkembangan dunia maya yang begitu pesat, kita yang didalamnya sering menjadi terlena dan melupakan batas-batas agama. secara sadar ataupun tidak, barangkali itu yang kulakukan.dimateri pengajian yang ku peroleh, kita tidak boleh beriktilat, tidak boleh berdua-duaan dengan lawan jenis tanpa muhrim ataupun berha-ha-hi-hi  dengan lawan jenis. di dunia internet sekarang, dengan facebook kita begitu mudah menyapa dan mengomentari status teman tanpa pandang bulu siapa beliau.dengan chat room kita bisa membuat ruangan khusus berdua tanpa ad gangguan dari siapapun.bahkan bisa jadi ad yang lebih dari itu ya????batas-batas antara ikhtilat dan khalwat seakan tersamarkan dengan dalih kita berada dalam lokasi yang berjauhan.

kiranya memang tidak salah kalau kita harus lebih sering istighfar.beberapa waktu yang lalu ada kejadian yang menjadi sebuah instropeksi buatku terkait dengan dunia maya. ada istrinya seorang teman yang memintaku untuk tidak berhubungan lagi dengan suaminya lewat dunia maya, pun itu sebatas keperluan(dengan berbagai pertimbangan yang menurutku logis juga sih). aku pun menuruti permintaannya. ternyata kadang sesuatu yang bagi kita biasa saja di dunia maya, bisa membuat suami istri bertengkar atau membuat si istri tidak tenang dan suudhan dengan suaminya. rupanya syetan memang selalu meniup-niupkan prasangka dan keragu-raguan terhadap pasangan yang sudah menikah karena ingin menghancurkan ikatan mereka.

belajar dari pengalaman tersebut, sekarang aku lebih hati-hati lagi dalam berhubungan dengan teman-teman di dunia maya. jangan sampai dunia maya yang begitu nyaman untuk dijelajahi ini menjadi fitnah tersendiri buat kita ataupun keluarga kita. dan jangan sampai aktivitas kita di dunia maya menjadi lahan subur bagi syaitan untuk menumbuhkan benih-benih kerusakan di dunia dan akhirat kita. BE CAREFUL.

terimakasih kepada mbak.     .....semoga keluarga mbak sakinah mawadah wa rahmah untuk selamanya.




Selasa, 02 Oktober 2012

wis kangen

selama tahun 2012, baru pertama kalinya Ayah dinas. tidak jauh sih, hanya ke cirebon. berangkat hari kamis kemarin. semenjak tinggal dirumah sendiri, sebenarnya udah sering berdua saja dengan dina kalau malam. ayah sering kuliah. namun ditinggal dinas jadi terasa rumah lebih sepi. ibu mertua menemani dirumah kalau malam. tapi ternyata yang dihati gak bisa dicari gantinya.he.he...maksudnya keberadaan sosok ayah dirumah betul-betul gak tergantikan.
sadar sih kl ayah dirumah sering diomeli. yang kerjaanya nggodain dina, bikin dina nangis, nabrak meja lah, nabrak kursi lah, bikin berisik rumah karena ada barang yang kesenggol jatuh.ya, itulah romantikanya. dan itulah yang membuat suasana rumah jadi ramai. oh ayah, ternyata bunda wis kangen sejak malam pertama ayah dinas.hiks..hiksss.........(maaf, bukan bermaksud obral urusan domestik di blog. hanya pengin berbagi perasaan aj:)))